MERAHPUTIH|MALUKU-Koordinator Pendidilkan Wilayah Kecamatan Seram Utara Barat, (SUB) Kabupaten Maluku Tengah Tasrib Tomagola diduga mengarahkan sejumlah guru di daerah itu untuk memberikan dukungan suara kepada calon anggota DPR-RI, Widya Pratiwi Murad Ismail di Pemilu 14 Pebruari mendatang.
Pengarahan untuk mendukung istri Gubernur Maluku Murad Ismail itu, erat kaitanya dengan wacana pemekaran Kabupaten Seram Utara .
Rekaman pembicaraan yang diduga Korwil, Tasrib Tomagola beredar luas di platfom l Group WhatsApp, berhasil didapat harianmerahputih.com, Selasa (06/02).
Isi pembicaraan berdurasi 2, 05 menit tersebut, diduga antara Korwil Tasrib Tomagola dengan salah satu guru.
Dari isi pembicaraan tersebut terdengar dengan jelas si penelepon yang diduga adalah sang Korwil mengarahkan sekaligus memberi petunjuk kepada guru tersebut agar maksimal memenangkan Widya Paritiwi Murad Ismail caleg DPR RI dari Partai PAN pada perhelatan pesta demokrasi dimaksud.
Dalam pembicaraan itu, jelas si penelepon mengatakan kalau arahan datang nya dari Widya Pratiwi agar para guru dan raja-raja di Kecmatan Seram Utara Barat, wajib bekerja dan memenangkan dirinya pada Pemilu nanti.
Dari isi rekaman itu, sang guru penerima telepon lebih banyak mendengar arahan dan hanya sesekali menjawab siap atau oke.
Berikut hasil rekaman pembicaraan antara diduga Korwil Tasrib Tomagola dan sang guru.
Penelepon : Ibu Widya diupayakan sebanyak-banyaknya.
Penerima : oke iya pak
Penelepon: karena ini terkait deng insyah Allah berkaitan deng katong punya keinginan, hajatan untuk katong mau mekarkan Kabupaten to?
Penerima: siap-siap
Penelepon : yang sudah diagendakan, artinya yang lain lain sebagaimana dong dari tim Pasanea yang sudah mau jalan itu sudah
Penerima: siap- siap
Penelepon : jadi Ibu Widya itu dari setiap kampung itu harus katong menang
Penerima: oke siap
Penelepon itu antua punya arahan
Penerima : iya pa
Penelepon : karena antua sudah ambil data DPT ada delapan ribu sekian jadi antua bilang ke raja- raja dan korwil
Penerima : iya pa siap
Penelepon : diupayakan katong bisa capai paling kurang i.lima ribu.
Penerima.:oke siap
Penelepon : berkisar sampai enam ribu to?
sementara itu Korwil Pendidikan Kecmatan Seram Utara Barat Tasrib Tomagola yang dikonfirmasi Selasa (05/02) sore, dengan suara terbata- bata beralasan penyakit gula darahnya kambuh dan tidak ingin menjelaskan perihal yang ditanyakan media ini dan langsung mematikan hadpohone.
“Maaf sudah banyak wartawan yang menelepon saya. sekarang penyakit gula darah saya kambuh” kata Tasrib dan langsung mematikan handphone- nya.(boy)